THE MORE YOU EXPLORE! THE MORE YOU KNOW YOURSELF!

Keep inspired, keep the spirit on HOTMOM!

Be BRAVE, be a HOTMOM!

Learn to take care of yourself before you start taking care of others! Travel and explore! Be sure to keep everyone save!

Figure out whether you're a HOTMOM or not by reading this blog!

To live your life to the fullest! We must break the ordinary!

Tuesday, June 23, 2015

BERSAHABAT DENGAN KARYAWAN

Salam Cinta HotMom,


Saya sudah bekerja dengan beberapa perusahaan yang sebagian besar bergerak di media cetak. Banyak hal yang saya pelajari bekerja di beberapa perusahaan ini, antara lain : culture perusahaan, pola kepemimpinan, kekuatan dan kelemahan perusahaan. Sebagian besar mereka bersikap arogan sebagai pimpinan dan menganggap karyawan hanyalah pekerja yang mereka bayar gajinya dan tidak membutuhkan apa-apa. Sejalan dengan waktu akhirnya satu persatu perusahaan dengan pola kepemimpinan seperti itu ditinggal pergi oleh para karyawannya.

PEMIMPIN YANG BERSAHABAT


Di tempat saya bekerja dulu, jarak antara pimpinan dan karyawan sangatlah jauh bak langit  dan bumi. Mereka sepertinya memang membentuk pola hubungan seperti itu agar para pimpinan ini disegani. Menurut saya, tak ada salahnya bagi atasan untuk bersahabat dengan bawahan. Bersahabat dengan mereka membuat kita mengerti lebih jauh karakter dan cara kerja masing-masing. Namun, kita tidak boleh salah bersikap karena bisa-bisa kita dianggap tidak berwibawa.

Menjadi atasan yang bersahabat menurut saya merupakan salah satu gaya kepemimpinan ideal yang dibutuhkan tim. Pekerjaan sebagai sales memiliki tekanan yang sangat tinggi karena harus mengejar target yang diberikan oleh perusahaan. Dukungan dan bimbingan atasan sangat dibutuhkan agar karyawan bisa mencapai target yang diharapkan. Selain coaching, mereka juga membutuhkan atasannya dapat bersikap sebagai sahabat yang mendengarkan dan mau mengerti mereka, bukan sebagai atasan yang sering mengeluarkan kata-kata kotor dan tidak pantas .

Sebagai atasan, kita tidak bisa bekerja sendirian. Perlu dukungan dari karyawan. Untuk itu, buatlah agar karyawan menghargai dan percaya pada kita melalui pendekatan yang tulus dan jujur. Berteman dengan karyawan adalah cara efektif untuk meningkatkan produktivitas karena karyawan akan senang dan bersemangat bekerja dengan kita.

MELAKUKAN KEGIATAN BERSAMA


Banyak hal yang saya lakukan bersama dengan karyawan, seperti shopping, makan-makan, karaoke dan liburan. Pergi dengan mereka seperti bepergian dengan keluarga sendiri. Mereka memiliki sejuta gaya dan karakternya masing-masing. Ada yang pendiam, ceria, banyak cerita, pintar, nyeleneh dan terkadang menjengkelkan. Namun seperti anak sendiri, mereka juga punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Sesekali kami janjian bertemu pada saat weekend. Sekedar untuk kumpul makan atau pergi bersama saat ke undangan pernikahan.

TIPS MENJADI PIMPINAN YANG DISUKAI


Tidak mudah menjadi pimpinan yang disukai namun tetap dihormati. Berikut adalah beberapa tips dari saya agar tetap menjadi pimpinan idola karyawan :

1.            Bersedia mendengarkan. Hal ini yang tersulit bagi seorang pimpinan karena kadangkala yang harus kita dengarkan adalah pendapat atau keluhan mereka yang kurang relevan. Namun karyawan berhak mengeluarkan suaranya. Terkadang mereka juga ingin tahu apakah opini mereka berarti. Tidak semua orang senang dengan apa yang kita katakan tentang mereka, namun jika kita melakukannya dengan cara yang tepat, mereka akan menghargai input yang diberikan.

2.            Memperlakukan karyawan dengan respek. Berteriak dan menyalahkan kesalahan kepada mereka tidak akan menghasilkan apa -apa. Sadari kesalahan yang dibuat dan bekerjasamalah dengan karyawan untuk memperbaikinya. Kita harus membimbing dan memberikan pelajaran agar mereka mau belajar dari kesalahan dan bagaimana mencegah kesalahan tersebut supaya tidak terjadi lagi.

3.            Biarkan orang lain tahu ketika karyawan kita melakukan pekerjaannya dengan baik. Saya sering memberikan pujian bagi karyawan yang sudah berhasil atau sudah berbuat sesuatu yang mengagumkan. Jangan pernah lupa bahwa karyawan bukan mesin dan harus diperlakukan sebagaimana mestinya.

4.            Tegas bersahabat. Sebagai atasan, tentu kita mesti memantau pekerjaan karyawan kita. Ada saatnya kita harus melakukan hal yang kurang menyenangkan, seperti menegur bawahan yang sering datang terlambat atau lamban dalam menyelesaikan pekerjaannya.

5.            Adil dan bertanggung jawab. Ketika mengungkapkan sesuatu yang berhubungan dengan pekerjaan pada salah satu karyawan yang merupakan teman baik kita, sikap profesional adalah hal yang sangat diperlukan. Kita harus cari tahu terlebih dahulu fakta sebenarnya. Hindari memberikan keputusan yang menguntungkan satu pihak atau tidak adil.

6.            Jadi contoh. Sebelum mengingatkan bawahan mengenai kelakuan minus mereka, kita harus introspeksi diri terlebih dahulu. Terkesan munafik, kalau misalnya kita sering terlambat masuk kantor dan pulang lebih awal, bahkan sering ijin keluar kantor, padahal kita baru saja menegur karyawan karena masalah yang sama. Bagaimana mereka mau mendengarkan saran kita kalau sang atasan juga tidak disiplin.

7.            Bersenang-senang Jalan Terus. Walau kita sudah menjadi atasan, kita mesti tetap menjaga hubungan baik dengan karyawan. Makan siang bersama, Hangout di cafe bahkan pergi ke tempat fitness bareng setelah pulang kantor juga seru. Justru di saat-saat seperti inilah, kita bisa melepaskan embel-embel atasan dan bawahan plus bersikap lebih santai.

HOTMOM,


Hubungan saya dengan karyawan boleh dikatakan sangat dekat. Namun saya tetap menjaga wibawa dan bersikap asertif dan berani berkata tidak.  Dengan menjalani rambu-rambu tersebut, kita tetap bisa menganggap karyawan sebagai teman namun tetap memegang kendali.

Sebagai pimpinan, hindari melakukan hal dibawah ini :

·      Sering terlibat terlalu dalam dengan masalah pribadi bawahannya.
·      Terlalu banyak menghabiskan waktu untuk pendekatan personal.
·      Performa buruk di mata perusahaan, namun disukai oleh bawahan.
·      Sering dimanfaatkan oleh banyak pihak, termasuk bawahannya.
·      Sulit mengambil keputusan, terutama jika ada perbedaan antara kebijaksanaan perusahaan dan keinginan pegawai.

So, mari kita belajar menjadi pemimpin yang baik dan dicintai oleh karyawan…..

Bye Hotmom…..

“CHILDHOOD”, THE FINE DINING CONCEPT AT NAMAAZ DINING

Salam Cinta HotMom,


Saya mendapat undangan makan malam kejutan dari seseorang yang sangat saya cintai. Tempat, lokasi, nama restoran dan jenis makan malam dirahasiakan oleh pasangan saya. Penasaran karena seharusnya saya yang mengatur dinner rahasia ini karena pasangan sayalah yang sedang berulang tahun. Namun karena dia tidak berada di Jakarta saat berulang tahun, maka rasa bersalahnya diganti dengan mengajak saya makan malam yang begitu berkesan di Namaaz Dining yang berlokasi di jalan Gunawarman no. 42.

Mengenakan busana dari bahan kaos hitam, saya dan pasangan masuk ke ruang makan yang tidak terlalu besar. Kami disambut oleh Chef dan beberapa pelayan yang semuanya mengenakan baju berwarna hitam. Mejanya sangat sedikit, hanya cukup untuk beberapa orang saja. Pasangan saya memberikan informasi bahwa mereka hanya menerima 28 pengunjung setiap malamnya. Semua reservasi dilakukan melalui telepon dan pembayaran dilakukan dimuka karena mereka tidak ingin ada meja yang kosong karena tamu tidak jadi datang. Pasangan membayar Rp. 2.300.000 untuk makan berdua di Namaaz Dining. Mahal tapi sangat sepadan dengan apa yang disajikan. 17 menu dipersiapkan untuk semua tamu Namaaz Dining malam ini.

Menu 1
Setelah kami duduk, pelayan menyediakan minuman air mineral yang dituang dari tempat minuman plastik anak-anak. Agak terkejut karena biasanya minuman dituang dari tempat kaca atau botol yang bentuknya mewah. Tidak berapa lama Chef datang memperkenalkan diri dan menyampaikan bahwa tema menu makan malam adalah “CHILDHOOD”. Mereka ingin kita mengingat masa kecil kita melalui makanan dan minuman yang mereka sajikan.


Pelayan datang menyajikan piring hitam berisi kertas bertuliskan “Ini Budi….” dengan pensil diatasnya.  Chef menjelaskan bahwa kertas ini adalah opor ayam dan pensil adalah butter yang dapat dimakan. Kami merasa kaget dan senang karena penyajian pertama sangat berkesan. Sesuai arahan Chef, dengan berat hati kertas dan pensil kami lipat lalu kami makan. Makan pertama ini ditemani minuman Green Spot yang sedotannya diletakkan di dalam kotak pensil plastik Dora Emon.

Menu 2

Menu ke 2 terinspirasi dari masa kecil dimana kita menyukai mie sebagai makanan. Hati ayam dihiasi dengan mie Anak Mas diatasnya dengan bumbu yang diletakkan di dalam plastik. Tidak hanya bumbunya yang bisa kita makan tetapi termasuk plastiknya juga karena plastik terbuat dari bahan makanan.

Menu 3

Adalah sup kacang merah yang dibentuk menyerupai permen asam yang sering kita makan saat kecil dulu. 

Menu 4


Sudah 3 menu kami cicipi, ketiganya memiliki rasa yang berbeda dengan penyajian yang sempurna.
Kali ini pelayan membawa perangkat dimana beberapa batang menyerupai rokok dicelupkan ke dalam cairan dingin. Bentuk rokok ini terinpirasi dari permen rokok yang sering kita makan saat kanak-kanak. Rokok ini adalah Popcorn Candy.


Sisa rokok yang ada di dalam asbak adalah marsmellow dengan sambal terasi yang sangat enak rasanya.

Menu 5

Berbentuk menyerupai laba-laba adalah nasi bakar ikan peda cabe ijo. Inspirasi berasal dari permainan games laba-laba.

Menu 6

Saat kecil kita suka menghisap batang bunga Soka. Tabung kecil ini dianggap sebagai batang dari bunga Soka dimana isinya adalah bir pletok yang dijepit dengan penjepit kertas berwarna hitam.

Menu 7

Balap Keong adalah ide penyajian menu yang ke 7. Isinya adalah cumi yang disajikan dengan sangat sempurna.

Menu 8

Sudah 8 menu kami cicipi, kejutan demi kejutan kami lewati dengan sangat menyenangkan dan belum terasa kenyang.
Pelayan datang membawa 1 tatakan yang berisi donut dan cairan yang terlihat seperti teh. Kami diminta untuk mencampurkan donut ke dalam gelas yang ternyata setelah dicampur menjadi rawon daging.

Menu 9


Di menu ke 9, pelayan kembali mendemonstrasikan masakannya di meja kami. Kali ini adalah ikan pepes yang akan dicampur dengan salad yang sudah diletakkan didalam wadah semacam gelas dihias dengan es batu.


Setelah ikan pepes dicampur dengan salad, keluar asap hasil dari masakan……..yang membuat ikan pepes menjadi crispy.

Menu 10

Menu ke 10 ini terinspirirasi dari ayunan dimana tali ayunan terbuat dari cengkeh yang bisa kita makan.

Menu 11

Saya tidak bisa menghabiskan menu yang ke 11 ini, yaitu nasi kornet daging sapi dengan kuning telur yang dimasak pada suhu 58’ karena perut sudah mulai terasa kenyang dan nasi kornet ini terlalu berat.

Menu 12


Disajikan diatas piring berwarna putih, menu yang ke 12 adalah sirloin di roll dengan tempe mendoan dengan sambal asem pade bumbu kuning.

Menu 13


Sepertinya menu berikutnya sudah masuk ke menu desert. Berbentuk logo roti Marie Regal yang sering kita makan dulu ternyata terbuat dari beras. Setelah semuanya dicampur, maka menjadi Marie Regal Ice Cream yang sangat enak rasanya.

Menu 14


Menu ke 14 adalah ketan hitam dengan mango pasta. Fla dimasukkan ke dalam botol kecil yang dibungkus dengan kertas pembungkus permen susu White Rabbit.

Menu 15


 Dessert berikutnya adalah almond yang terbuat dari coklat cap ayam jago diletakkan di dalam papan permainan congklak.


Menu 16


Di menu ke 16, kembali pelayan datang ke meja kami dan memperagakan masakan berikutnya, yaitu semacam gulali berwarna hijau yang dapat ditiup menyerupai balon. Inspirasi datang dari Balonku dimana saat kanak-kanak kita sangat menyukai bermain dengan balon.

Menu 17


Di menu terakhir, chef datang menghampiri dan berbincang-bincang dengan kami mengenai makanan yang disajikan. Makanan penutup ini terbuat dari kerupuk antor dan kacang bugares dengan berbagai rasa.
Balon hijau yang ditiup kita hancurkan menggunakan wadah yang tersedia dan ditabur diatas makanan sehingga menjadi topping yang menambah variasi rasa dari makanan penutup yang dihidangkan.

HOTMOM,

Lama waktu mencicipi 17 menu masakan ini sekitar 2,5 jam dimana pada saat menu ke 9, chef memberikan pertunjukan dengan melempar dry ice berasap ke meja kosong yang sengaja disediakan untuk sarana pertunjukan bagi semua tamu yang hadir.

Penilaian saya terhadap Namaaz Fine Dining adalah :
( score 1-5)

ITEM                   KETERANGAN                      HOT VALUE

Lokasi                 Premium Area                                    5
Restoran             Minimalis, Eksklusif                           5
                           Indonesian Heritage
Pelayanan           Private & Intimate                              5
Menu                  Creative & Innovative                         5
Harga                  Mahal tapi setimpal                           5

Yang membuat Namaaz Dining berbeda adalah setiap menu yang disajikan dipikirkan dengan sangat detil jenis masakan dan cara penyajiannya. Kita terbawa emosi dan penuh kejutan pada setiap masakan yang dihidangkan. Unsur entertainment juga menjadi bagian dari kegiatan makan yang memakan waktu hampir 2.5 jam. Sangat private dan intimate karena hanya  28 orang yang mereka layani setiap malamnya.

Untuk merayakan Valentine, Ulang Tahun Perkawinan, atau acara khusus berdua, saya sarankan untuk makan malam di Namaaz Fine Dining.

Usaha yang dibangun oleh anak Indonesia yang menyajikan menu khas Indonesia yang dikemas dengan kreatifitas dan inovasi tinggi membuat kita bangga. Hotmom bisa berkenalan dan berbicara langsung dengan Adrian Ishak sebagai Chef Owner di Namaaz Dining.  Selamat Mencoba….!!

Bye Hotmom…..