Salam Cinta HotMom,
hari ini kita akan memperingati hari Ibu yang jatuh tanggal 22 Desember. Sebagai bukti cinta pada Ibu, orang tua yang sudah melahirkan dan merawat dengan susah payah, sudah selayaknya kita memberikan sesuatu. Tidak harus berupa kado, tetapi hal-hal kecil bisa membuat ibu kita merasa sangat bahagia, seperti :
· Membuatkan segelas teh atau kopi kesukaannya
· Masakan special
· Memeluknya dengan hangat
· Dan hal-hal lainnya yang tidak harus berupa materi.
Oleh karena saya tinggal berbeda kota dengan orang tua, maka yang bisa saya lakukan adalah berbicara melalui telepon atau menitipkan buah-buahan kesukaannya melalui kakak saya yang setiap minggu memang bolak balik karena anaknya bersekolah di kota yang berbeda.
Namun, bagaimana apabila sebaliknya ? bagaimana dengan anak-anak yang justru bekerja untuk membantu perekonomian keluarga ? apakah perlu kita memberikan hadiah khusus untuk mereka karena mereka sudah ikut serta menanggung beban keluarga ?
HotMom,
Dalam rangka hari Ibu kali ini saya ingin bercerita mengenai seseorang yang merupakan sahabat dekat yang sudah bekerja keras untuk membantu perekonomian keluarga sejak dia mulai bekerja. Biasanya saat kita mulai masuk dunia kerja kita masih disubsidi oleh orangtua karena gaji yang kita dapat tidak mencukupi kehidupan kita dalam sebulan. Namun berbeda dengan sahabat saya dimana dia harus merelakan sebagian besar gajinya untuk keluarga.
Memang sangat banyak di Jakarta ini anak-anak yang membantu keuangan keluarganya, tetapi sahabat saya ini termasuk yang unik dan special.
SAHABAT SAYA, FIKA
Namanya Shafika, berusia 31 tahun, adalah anak ke 3 dari 4 bersaudara. Ras yang mengalir di hidupnya sangat banyak , yaitu India, Turki, Cina, Jawa dan Betawi. Namun yang lebih dominan adalah India Betawinya. Perpaduan ini yang membuat wajah dan karakter Fika menjadi unik dan menarik.
Orangtua Fika sudah lama berpisah dan ayahnya baru meninggal tahun 2013 yang lalu. Walaupun orangtua sudah berpisah dan Fika tinggal bersama Ibu, hubungan dengan ayahnya sangatlah dekat.
Saya sering mendapat cerita bagaimana Fika mengurus ayahnya di kala sakit di Jambi. Fika harus bolak balik ke Jambi walaupun kondisi pekerjaan di Jakarta sangat padat. Yang membuat kagum adalah Fika juga sangat dekat dengan keluarga dari ayahnya. Menurut Fika mereka adalah energi hidup yang membuat Fika kuat dan semangat.
Apabila melihat Fika, yang ada selalu keceriaan. Berada di dekatnya akan membuat suasana menjadi meriah dan penuh tawa.
Hal berbeda yang terlihat dari Fika dibandingkan dengan sahabat lainnya yang seumur adalah :
· Memiliki rasa tanggungjawab yang tinggi
· Lebih dewasa cara berpikirnya
· Sudah bisa mengatur keuangan dengan baik
Hal ini dikarenakan Fika memiliki tanggungjawab untuk membantu perekonomian keluarga sehingga setiap pengeluaran yang dilakukan harus sangat diperhitungkan dengan baik.
Untuk bisa mendapatkan penghasilan yang lebih baik lagi, Fika sudah memiliki pengalaman bekerja di beberapa perusahaan besar seperti :
· Sunlife Financial sebagai telemarketing
· Mahakarya Komunika, perusahaan yang bergerak di bidang advertising below the line.
· Femina Group
· MP Enter, perusahaan promotor musik
· Fimela.com, Fashion & Beauty online magazine
· Independent marketing
· Kapanlagi Network , sebagai Advertising Manager
Posisi sebagai Advertising Manager di Kapanlagi Network diraih berkat kerja keras yang sudah dilakukan oleh Fika.
Saat menerima bonus sebulan yang lalu, hal mengharukan yang saya dengar dari Fika adalah “ Alhamdulillah, uang kuliah adik saya sudah saya bayar untuk 1 semester kedepan…”
Tidak hanya urusan bayar membayar uang kuliah, untuk kebutuhan belanja mingguan keluarga juga menjadi tanggungjawab Fika. Dengan segala macam tanggungan yang berada dipundaknya, Fika tetap ceria dan penuh semangat dalam bekerja. Hal ini yang membuat dirinya menjadi berbeda dan special.
Saat berbicara soal cita-cita, 3 hal yang menjadi cita-cita Fika saat ini adalah :
· Melihat adiknya di wisuda.
· Bisa memberangkatkan ibu dan kakak perempuannya untuk Haji
· Fika ingin kuliah S2
HOTMOM,
Perjalanan hidup seseorang berbeda-beda. Disaat seharusnya orangtua yang memiliki tanggungjawab untuk biaya keluarga, namun banyak yang mengalami sebaliknya.
Sebagai anak, rasa hormat dan kasih sayang tetap harus kita berikan kepada orangtua apapun kondisinya.
Dalam kesempatan ini, saya ingin mengucapkan :
“Selamat Hari Ibu
dan salam cinta buat anak-anak yang sudah berbakti dan berjuang untuk membantu keuangan keluarga”
Bye Hotmom…..
0 comments:
Post a Comment