Kalau saya ditanyakan mengenai
cerita saya dengan Mama, saya gak akan menjawab dengan cerita-cerita besar,
karena menurut saya bukan itu yang paling penting. Hidup ini disusun oleh banyak
momen-momen kecil. Maka untuk menjawab pertanyaan itu, saya harus sedikit
mengingat ke masa kecil.
Saya dulu merupakan seorang anak
kecil yang penuh rasa penasaran. Saya selalu bertanya, dijawab, dan bertanya
lagi. Mungkin saya bukan benar-benar mencari jawaban, tetapi sekedar ingin
dijawab. Dan seringkali Mama menjadi sasaran pertanyaan-pertanyaan saya.
Seiring berjalannya waktu, Mama
selalu jadi teman ngobrol saya. Setiap hari saya pasti cerita pada Mama tentang
semua yang terjadi hari itu. Bahkan waktu saya masih SD, dan ikut kegiatan yang
membuat saya menginap di tempat lain, saya selalu menelepon Mama sebelum tidur,
baru setelah itu saya bisa tidur nyenyak.
Semakin bertambah dewasa dan
semakin banyak hal yang saya alami, saya
tidak lagi cerita semuanya pada Mama, tapi tetap saja banyak hal yang bisa saya
ceritakan. Mama selalu membuat saya merasa nyaman untuk menceritakan banyak
hal, dan tak hanya sekedar ngobrol, Mama selalu bisa jadi teman yang baik untuk
saya. Saya mendapat banyak pelajaran tentang hidup dari Mama, tentang bagaimana
menjadi seorang yang lebih baik, atau bagaimana melewati setiap rintangan kecil
yang menjadikan kita semakin dewasa.
Di Hari Ibu ini, saya hanya ingin
mengucapkan terima kasih pada Mama. Terima kasih buat semua cerita-cerita. Buat
jawaban dari jutaan pertanyaan. Terimakasih buat pelajaran dan pengajaran. Buat
betapa pentingnya menepati janji, dan bagaimana saya harus menghargai orang
lain. Happy Mother’s Day, Ma. Thank you for all those little moments, precious
moments.
Dan juga untuk HotMom, Happy 1st
Anniversary! Selamat untuk kesuksesannya selama setahun ini! Semoga bisa terus
menginspirasi banyak ibu lainnya! Dan Happy Mother’s Day juga untuk semua Ibu
di luar sana! Terima kasih untuk mendedikasikan dirinya menjadi sosok luar
biasa yang disebut Ibu.
0 comments:
Post a Comment