Trissi Prayoga


Hello there! It’s HOTMOM’s first anniversary, yeah? Well, Happy First Anniversary HOTMOM! Congratulation! I adore this page so much. Such beautiful, informative, and exciting contents. Anyway, since Mother’s Day is coming up I thought I  would share with you a bit about my mama.
Sibuk. Kalau aku hanya boleh mendeskripsikan mamaku dengan satu kata saja itulah kata yang terlintas dipikiranku saat ini. Super sibuk. Itu kalau aku diizinkan memakai dua kata. Apakah aku mengeluh? Ya, dulu aku sering mengeluh. Aku ingat pertama kalinya mama harus pergi dinas pada saat seharusnya dia menonton pentas seniku, padahal di pentas seni yang satu itu aku mendapat banyak peran yang cukup penting dan itu pertama kalinya mama tidak datang. Aku ngambek sejadi-jadinya karena kupikir mama tidak sayang lagi padaku karena dia lebih memilih pekerjaannya dari pada aku.  Saat itu aku berpikir kenapa aku tidak bisa punya mama yang normal saja seperti mama yang lain? Tapi itu dulu. Sekarang, semakin aku dewasa aku mulai mengerti. Mamaku bekerja supaya aku dan adik-adikku hidup nyaman. Mamaku bekerja karena dia mencintai pekerjaannya. Tapi sebesar apapun mama mencintai pekerjaannya aku tahu mama jauh lebih mencintai keluarganya. 
Hebat. Itu kata lain untuk mendeskripsikannya. Mamaku hebat karena ia membuktikan bahwa seorang wanita bisa sukses dalam karirnya dan bisa menjadi ibu yang luar biasa. Walaupun mama sibuk tapi kami masih bisa menikmati jalan-jalan di akhir minggu, mama masih mendengarkan setiap ceritaku, mama masih mengajak kami semua pergi berlibur, mama masih peduli dengan nilai-nilaiku, mama masih mengapresiasi semua karyaku dengan tulus. Sekarang aku tidak lagi mengeluh kalau ia bilang harus dinas kesana kemari karena aku tahu sesibuk apapun pasti mama akan selalu pulang. Aku tidak lagi mengeluh, yang ada aku malah khawatir ia tidak cukup beristirahat. 
Sure, life isn’t always all sun shines and birds chirping, we have bad times too. Waktu dimana mama terlalu lelah dan suntuk, waktu dimana kita berbeda pendapat, waktu dimana aku aku terlalu keras kepala. Despite all of that, still, those time with my mama is the time I treasure the most. Mamaku hebat. Aku sayang mama. Selamat hari ibu mama. Aku sayang mama. 




0 comments:

Post a Comment